Kamis, 05 Agustus 2010

Kegiatan Peringatan Hari Kemerdekaan RI di Kecamatan Tepus

Dalam rangka peringatan Kemerdekaan RI 17 Agustus 2010 di Kecamatan Tepus, diadakan berbagai macam lomba dan kegiatan. Puskesmas Tepus I ikut berpartisipasi juga, baik berupa iuran, ikut lomba dan jalan sehat serta sebagai P3K.








Minggu, 01 Agustus 2010

PENJARINGAN ANAK-ANAK SD/MI



Puskesmas Tepus 1 mengadakan penjaringan anak sekolah SD dan MI. Kegiatan ini merupakan program dari UKS. Penjaringan terdiri pemeriksaan gigi dan mulut serta pemeriksaan kesehatan umum terdiri pemeriksaan gizi, mata, telinga dan fisik. Kegiatan dimulai tanggal 27 Juli 2010 dengan sasaran 9 SD/MI untuk anak kelas 1 SD. Ini sesuai dengan target kita yaitu 100% SD/MI di wilayah puskesmas Tepus 1 kita lakukan penjaringan tahun ini. Harapan kita, anak dapat dianjurkan ke Puskesmas segera bila perlu tindakan lebih lanjut yang berhubungan dengan kesehatannya.

Rabu, 28 Juli 2010

SOSIALISASI KEMITRAAN BIDAN dan DUKUN

Pada tanggal 24 Juli 2010, di Puskesmas Tepus I mengadakan pertemuan bidan dengan dukun dengan sumber dana dari Dinas Kesehatan Provinsi DIY. Tujuan dari pertemuan ini adalah untuk meningkatkan kerjasama antara Bidan Dukun khususnya di wilayah Puskesmas Tepus I juga dapat menurunkan AKI dan AKB. Peserta terdiri Bidan Puskesmas Tepus I, Dukun, dan Kasi KESGA Dinas Kesehatan Gunungkidul.
Pemberi materi terdiri Kepala Puskesmas Tepus I dr. Bambang Kusbandono, Ibu Endang Ismiati dan ibu Hestina dari KESGA Dinas Kesehatan Gunungkidul dan Ibu Suhartiningsih dari
Puskesmas Tepus I.

Selasa, 13 April 2010

PANTAI SLILI




RAPAT DINAS


BEKERJA DAN REFRESHING

Rapat Koordinasi Dinas Kesehatan Kabupaten Gunungkidul dilaksanakan sebulan sekali pada minggu pertama dan dilakukan secara bergiliran di seluruh UPT Puskesmas sekabupaten Gunungkidul, RSUD dan Dinas Kesehatan.
Pada bulan April rapat koordinasi tersebut dilaksanakan di UPT Puskesmas Tepus I, tepatnya pada tanggal 6 April 2010. Kami mengambil tempat di Joglo Pantai Slili, desa Sidoharjo yang masih merupakan wilayah kerja UPT Puskesmas Tepus I.
Alasan pengamb
ilan tempat di Joglo Pantai Slili adalah untuk memberikan kesegaran dan mengurangi kejenuhan rutinitas dengan harapan bisa meningkatkan semangat kerja kepada peserta rapat koordinasi sekaligus memperkenalkan bahwa di wilayah kerja Puskesmas Tepus I terdapat pantai yang sangat indah dan menawan. Pantai Slili berjarak kurang lebih 6 km atau sekitar 20 menit perjalanan dari Puskesmas Tepus I.
Rapat dihadiri sekitar 65 orang, terdiri : Kepala Dinas Kesehatan Gunungkidul, Sekretaris Dinas, Kepala Bidang/Se
ksi, Kepala Puskesmas/Kasubag TU puskesmas se Kabupaten Gunungkidul, direktur RSUD Wonosari/yang mewakili dan karyawan puskesmas.
Rapat dibuka sambutan dari kepala puskesmas Tepus 1 (dr.FX. Bambang Kusbandono) dilanjutkan Rakor yang langsung dipimpin Kepala Dinas Kesehatan Gunungkidul (drg. H. Widodo, MM).
Isi rapat terdiri dari paparan informasi, tanya jawab dan penegasan/kesimpulan hasil rapat.
Setelah penutup dilanjutkan makan siang dengan menu khas pantai berupa s
ea food (sop ikan, ikan masak cabai hijau dan ikan goreng sambal ijo) dan lauk khas Gunungkidul (gudeg daun kates,sayur lombok ijo, tahu asin dan tempe garit serta krupuk). Untuk hidangan penutup disajikan buah potong dan cocktail. Tidak lupa untuk snack disajikan makanan tradisional Gunungkidul berupa lemet singkong, emplek jagung gula jawa, pisang rebus dan kacang rebus.
Peserta rapat menikmati hidangan makan siang sambil menikmati keindahan pantai Slili dan semilir angin pantai
yang berhembus diantara pohon pandan.

SLILI BEACH, 6 APRIL 2010

(GIYATMIYATI SE/KASUBAG TU PUSKESMAS TEPUS 1)

Minggu, 11 April 2010

SIMPUS




Pelatihan Simpus di Puskesmas Tepus 1






Ternyata susah juga untuk memulai sesuatu yang baru walau tujuannya sebenarnya untuk memudahkan. Setelah persiapan kurang lebih 5 bulan, akhirnya Puskesmas Tepus 1 berusaha menjalankan Program Simpus (Simfomas).

Banyak kendala untuk menjalankannya, seperti juga yang dihadapi oleh puskesmas lain, antara lain :

  1. Kekurangan sarana (misal : jumlah komputer terbatas, belum adanya jaringan LAN dll)
  2. Kekurangan dalam SDM (misal : jumlah tenaga pendaftaran yang kurang, kemampuan pegawai dalam hal komputer yang kurang, dan lain-lain)

Untuk Puskesmas Tepus 1, kita secara bertahap kita menjalankannya. Langkah-langkah/tahap-tahap tersebut terdiri :

LANGKAH PERSIAPAN

  1. Menyiapkan sarana, yaitu komputer dan jaringan LAN

- Menyiapkan 4 komputer untuk disambung LAN, terdiri : Server, Pendaftaran, KIA/KB dan di R. UGD

- Install jaringan LAN

- Install program Simfomas (dari UGM)

  1. Menyiapkan SDM yang akan menjalankan Simpus dan mengikuti pelatihan yang diadakan Dinas Kesehatan Gunungkidul selama 3 hari, terdiri 3 orang (pendaftaran, obat dan KIA/KB)

LANGKAH KESEPAKATAN

  1. Puskesmas Tepus 1 mengadakan pertemuan untuk melakukan kesepakatan, kapan akan dilaksanakan Simpus tersebut.

Karena puskemas Tepus 1 pada bulan Februari 2010 mengadakan Lokmin, jadi di putus

kan setelah Lokmin. Pada saat Lokmin terjadi pergantian pemegang SP2TP dari Ibu Retno Haryanti (perawat) kepada Ibu Anik (Laborat) maka otomatis koordinator Simpus berganti pemegang karena berhubungan dengan SP2TP.

  1. Kesepakatan bulan Maret 2010 Puskesmas Tepus 1 menjalankan Simpus.

LANGKAH PELAKSANAAN

Akhirnya Puskesmas Tepus 1 melaksanakan simpus pada 1 April 2010, karena ada kendala-kendala antara lain, LAN tidak jalan, ada satu komputer tidak jalan (mati). Akhirnya kita putuskan Simpus tetap jalan dengan SDM dan sarana yang ada, karena yang penting jalan dulu sambil kita perbaiki kekurangan-kerkurangannya.

LANGKAH EVALUASI

Kita lakukan setiap hari, bila ada kesalahan atau kesulitan segera kita atasi tahap demi tahap. Walau berjalan lambat kita harapkan ke depannya tetap bisa berjalan lancar dengan bersama-sama seluruh karyawan Puskesmas Tepus 1



Pada hari pertama dan kedua pelaksanaan simpus sempat terjadi penumpukan pasien di pendaftaran


Selasa, 02 Maret 2010



PUSTU SUMBERWUNGU

Pustu sumberwungu terletak di dusun Pakwungu, desa Sumberwungu. Desa Sumberwungu merupakan salah satu desa wilayah Puskesmas Tepus 1 selain desa Sidoharjo. Pustu Sumberwungu ditinggali oleh Bapak Darwadi (perawat). Setiap hari petugas jaga selalu berganti sesuai jadwal, terdiri medis (dokter), paramedis (perawat dan bidan) dan petugas TU untuk administrasi.









Fahmanida (bidan) pelayanan utama pada pasien
seorang bidan sedang melakukan pemeriksaan fisik
vital sign.

Lantarman (petugas TU)

Kamis, 25 Februari 2010

KUNJUNGAN TK PKK SRI UNING BINTAOS



Pada hari sabtu, 20 Februari 2010, Puskesmas Tepus 1 mendapat kunjungan dari TK PKK Sri Uning. Mereka mengadakan acara jalan-jalan dalam rangka kunjungan ke beberapa instansi/kantor. Di Puskesmas Tepus 1 mereka dipandu oleh mas Andang (perawat) dan mbak Fahma (bidan). Murid-murid TK diperkenalkan ruangan-ruangan di puskemas Tepus 1 dan beberapa karyawan yang bertugas. Mereka juga bertemu kepala Puskesmas Tepus 1 (dr. FX. Bambang Kusbandono)






Selasa, 16 Februari 2010

PELAKSANAAN LOKMIN PUSKESMAS TEPUS 1


HARI I : SELASA 9 FEBRUARI 2010

Lokmin (Lokakarya Mini) puskesmas Tepus 1 diadakan di aula puskesmas. Selain diikuti seluruh karyawan puskesmas juga mengundang Dinkes Gunungkidul (yang dihadiri Kepala Dinas Kesehatan Gunungkidul beserta masing-masing kepala bidangnya) juga dari lintas sektor terdiri dari : kecamatan (Camat Tepus, Kasi Kesos Kecamatan Tepus, Ketua PKK, PLKB), UPT TK SD Tepus, Kapolsek Tepus, Danramil Tepus, Kepala KUA Tepus, Poskeswan Tepus, dan dari Desa (Kades, Kesra dan Kader).
Tujuan pertemuan hari pertama untuk evaluasi kegiatan puskesmas T
epus 1 selama tahun 2009 serta untuk menjaring aspirasi dan masukan dari Dinkes maupun dari lintas sektor dan masyarakat; misal dari Tripika, UPT TK SD, KUA, Kades, kader dll. Acara diikuti 52 orang dan dimulai pukul 10.30 WIB setelah pelayanan.




HARI II : KAMIS, 11 FEBRUARI 2010

Pada pertemuan Lokmin Hari kedua seluruh bagian dan pemegang program melakukan evaluasi kegiatan serta program selama 2009 dan memaparkan perencanaan untuk tahun 2010.
Juga melakukan inventarisasi semua masalah-masalah puskesmas, yang langsung dipandu oleh kepala puskesmas berdasar hasil evaluasi dan masukan lintas sektor pada hari pertama.












HARI III : SABTU, 13 FEBRUARI 2010

Pada pertemuan Lokmin hari ketiga diadakan pembahasan untuk solusi dan keputusan terhadap masalah-masalah serta perencanaan-perencanaan kegiatan puskesmas dan dilakukan kesepakatan berupa komitmen yang dituangkan berupa tandatangan janji komitmen dari semua karyawan/karyawati Puskesmas Tepus 1 untuk melaksanakan Visi dan Misi Serta hasil Lokmin pada sebuah lembaran kesepakatan.

Untuk pergantian suasana dan penyegaran acara pada hari ketiga dilanjutkan di pantai Drini untuk penutupan acara Lokmin dan penandatanganan kesepakatan Lokmin.


RAPAT PRA LOKMIN

Pada hari selasa, tanggal 26 Januari 2010 dilakukan rapat pralokmin di aula puskesmas untuk membahas rencana pelaksanaan Lokmin Puskesmas Tepus 1. Rapat dihadiri seluruh karyawan. Dalam rapat dibahas panitia penyelenggara dan waktu pelaksanaan lokmin. Hasil dari rapat diputuskan panitia penyelenggara Lokmin puskesmas Tepus 1 terdiri Penanggungjawab dr. Fx. Bambang Kusbandono (Kep. Pusk), Ketua dr. Istiyanto, sekretaris drg. Wahyu Hidayat I.P., Bendahara Suparni (perawat), seksi acara Giyatmiyati (Kabag TU), Perkap Darwadi (perawat) dan Sugeng S. (nutrisionis), pembawa acara Anik S (laborat); dan semua karyawan dan karyawati ikut terlibat. Waktu penyelenggaraan tanggal 9, 11 dan 13 Februari 2010 bertempat di Aula Puskesmas Tepus 1 dengan mengundang Dinkes Gunungkidul dan lintas sektoral.

Selasa, 26 Januari 2010

JAGA PANTAI DI WILAYAH PUSKESMAS TEPUS 1


Setiap Hari Raya Idul Fitri, Natal dan Tahun Baru, Puskesmas Tepus 1 selalu tugas jaga di pantai wilayah puskesmas. Biasanya H-7 dan H+7 setelah hari Idul Fitri serta Natal dan Tahun baru.
Untuk Idul Fitri tahun 2009, puskesmas Tepus 1 jaga dari tanggal 18 September 2009 sampai 24 September 2009. Sedangkan jaga Natal dan Tahun Baru 2009, puskesmas Tepus 1 jaga pantai dari 24 Desember 2009 sampai 28 Desember 2009.
Tim jaga pantai terdiri medis, paramedis, non medis dan pengemudi ambulan.




Petugas jaga pantai puskesmas Tepus 1 dan ambulan berjaga/stand by di pantai Sundak

Jumat, 15 Januari 2010

BANTUAN AMBULANCE DALAM RANGKA HKN ke 45

Setelah penantian yang lama, akhirnya Puskesmas Tepus 1 mendapat jatah ambulance pada peringatan HKN ke 45, tanggal 25 November 2009 di bangsal Sewokoprojo. Kita sudah menunggu kurang lebih 2 tahun. Dengan adanya ambulance diharapkan melengkapi sarana dan prasarana UGD 24 jam dan rawat inap, dimana bila untuk merujuk pasien lebih efektif dan sesuai peruntukannya,
Selama ini kita kesulitan karena hanya punya satu kendaraan Pusling, yg stand by di UGD puskesmas juga digunakan untuk pelayanan luar gedung, misal: pusling, posyandu, usila, penyuluhan dan UKS/UKGS. Sehingga kadang bila sedang dipakai mengantar pasien, kegiatan mengalah. Kalau pusling baru dipakai kegiatan luar gedung terpaksa minta bantuan kendaraan ke masyarakat.
Belum kalau kita ada tugas jaga di pantai yang menjadi wilayah Puskesmas Tepus 1 (misal dalam rangka libur Idul Fitri,tahun baru dll), kita kesulitan karena tim jaga pantai harus stand by di pantai dengan ambulance sedangkan UGD 24 jam juga harus ada ambulance stand by juga. Akhirnya kita harus mensiasati dengan cara bolak balik bila ada pasien daru
rat yg harus dirujuk. Tetapi dengan adanya 2 mobil kita sekarang lebih efektif dan praktis karena tidak perlu bolak-balik dan tim bisa stand by di UGD maupun pantai.
Bagi kami ambulance sudah sesuai peruntukannya dengan adanya perlengkapan sesuai standar ambulance umumnya seperti brankar, tabung oksigen, lemari perlengkapan, lampu spotlight /sirine dll. Tidak seperti kendaraan pusling yang lama yg harus menyiapkan tempat, pasang oksigen dan bahkan pasien tidak dapat ditidurkan (posisi setengah duduk).
Jadi sesuai dengan kebijakan dari Kepala UPT Puskesmas Tepus 1 bahwa kendaraan Pusling dan kendaraan Ambulance tetap stand by di puskesmas karena memang bukan kendaraan dinas kepala puskesmas. Fungsi utama kendaraan Pusling untuk kegiatan ke luar gedung (Posyandu/Usila, Pusling, UKS/UKGS, dll). Sedangkan mobil Ambulance stand by di puskesmas untuk back up UGD/Rawat inap bila sewaktu-waktu harus merujuk pasien, baik darurat maupun tidak.





karena keterbatasan dana dibuat garasi sementara/darurat yang sederhana untuk pusling dan ambulance




























Ambulance Puskesmas Tepus 1 dengan perlengkapannya