Selasa, 26 Januari 2010

JAGA PANTAI DI WILAYAH PUSKESMAS TEPUS 1


Setiap Hari Raya Idul Fitri, Natal dan Tahun Baru, Puskesmas Tepus 1 selalu tugas jaga di pantai wilayah puskesmas. Biasanya H-7 dan H+7 setelah hari Idul Fitri serta Natal dan Tahun baru.
Untuk Idul Fitri tahun 2009, puskesmas Tepus 1 jaga dari tanggal 18 September 2009 sampai 24 September 2009. Sedangkan jaga Natal dan Tahun Baru 2009, puskesmas Tepus 1 jaga pantai dari 24 Desember 2009 sampai 28 Desember 2009.
Tim jaga pantai terdiri medis, paramedis, non medis dan pengemudi ambulan.




Petugas jaga pantai puskesmas Tepus 1 dan ambulan berjaga/stand by di pantai Sundak

Jumat, 15 Januari 2010

BANTUAN AMBULANCE DALAM RANGKA HKN ke 45

Setelah penantian yang lama, akhirnya Puskesmas Tepus 1 mendapat jatah ambulance pada peringatan HKN ke 45, tanggal 25 November 2009 di bangsal Sewokoprojo. Kita sudah menunggu kurang lebih 2 tahun. Dengan adanya ambulance diharapkan melengkapi sarana dan prasarana UGD 24 jam dan rawat inap, dimana bila untuk merujuk pasien lebih efektif dan sesuai peruntukannya,
Selama ini kita kesulitan karena hanya punya satu kendaraan Pusling, yg stand by di UGD puskesmas juga digunakan untuk pelayanan luar gedung, misal: pusling, posyandu, usila, penyuluhan dan UKS/UKGS. Sehingga kadang bila sedang dipakai mengantar pasien, kegiatan mengalah. Kalau pusling baru dipakai kegiatan luar gedung terpaksa minta bantuan kendaraan ke masyarakat.
Belum kalau kita ada tugas jaga di pantai yang menjadi wilayah Puskesmas Tepus 1 (misal dalam rangka libur Idul Fitri,tahun baru dll), kita kesulitan karena tim jaga pantai harus stand by di pantai dengan ambulance sedangkan UGD 24 jam juga harus ada ambulance stand by juga. Akhirnya kita harus mensiasati dengan cara bolak balik bila ada pasien daru
rat yg harus dirujuk. Tetapi dengan adanya 2 mobil kita sekarang lebih efektif dan praktis karena tidak perlu bolak-balik dan tim bisa stand by di UGD maupun pantai.
Bagi kami ambulance sudah sesuai peruntukannya dengan adanya perlengkapan sesuai standar ambulance umumnya seperti brankar, tabung oksigen, lemari perlengkapan, lampu spotlight /sirine dll. Tidak seperti kendaraan pusling yang lama yg harus menyiapkan tempat, pasang oksigen dan bahkan pasien tidak dapat ditidurkan (posisi setengah duduk).
Jadi sesuai dengan kebijakan dari Kepala UPT Puskesmas Tepus 1 bahwa kendaraan Pusling dan kendaraan Ambulance tetap stand by di puskesmas karena memang bukan kendaraan dinas kepala puskesmas. Fungsi utama kendaraan Pusling untuk kegiatan ke luar gedung (Posyandu/Usila, Pusling, UKS/UKGS, dll). Sedangkan mobil Ambulance stand by di puskesmas untuk back up UGD/Rawat inap bila sewaktu-waktu harus merujuk pasien, baik darurat maupun tidak.





karena keterbatasan dana dibuat garasi sementara/darurat yang sederhana untuk pusling dan ambulance




























Ambulance Puskesmas Tepus 1 dengan perlengkapannya